Ada dua kabar penting mengenai corporate culture. Ada kabar buruk, dan kabar baik. Kabar buruknya, tidak ada cara instan untuk menciptakan corporate culture. Menciptakan corporate culture merupakan proses yang membutuhkan waktu, komitmen, dan usaha yang berkelanjutan. Kabar baiknya, dengan aktivitas yang terstruktur dan fokus, maka penciptaan corporate culture menjadi lebih mudah untuk dijalankan.

Seperti yang dikatakan oleh Lao Tzu, perjalanan ribuan mil akan dimulai dari satu langkah yang pertama. Perjalanan ribuan mil memang bukan perjalanan yang pendek, tetapi sebuah perjalanan panjang yang menantang, sekaligus dapat juga melelahkan. Tetapi jarak ribuan mil itu akan dapat diraih saat kita memulai dengan satu langkah pertama, kemudian dilanjutkan langkah pertama yang berbeda, dan disusul oleh langkah pertama yang berlainan lagi. Sehingga secara sederhana setiap kali melangkah kita hanya mengambil satu langkah saja. Diikuti satu langkah yang lain. Demikian seterusnya.

Penciptaan corporate culture pun demikian adanya. Ada proses yang berkelanjutan, terus-menerus, dan seolah-olah tidak berkesudahan. Tetapi pada akhirnya, saat proses demi proses itu telah terlewati satu persatu, maka usaha untuk menciptakan corporate culture itupun mulai berbuah.  

FORMULASI NILAI-NILAI PERUSAHAAN

Bila Anda seorang founder, business owner, leader, atau top management perusahaan dan ingin mendesain corporate culture, maka langkah pertama yang perlu dilakukan  adalah menetapkan values atau nilai-nilai perusahaan. Nilai-nilai ini adalah prinsip-prinsip yang  akan menjadi roh dari corporate culture perusahaan Anda. Dalam langkah ini ada pekerjaan yang cukup menantang, yaitu memastikan nilai-nilai ini selaras dengan visi dan misi perusahaan. 

Ketika visi dan misi perusahaan belum terdefinisikan secara jelas, maka tugas Anda adalah menetapkan visi dan misi perusahaan terlebih dahulu, sebelum memulai menetapkan nilai-nilai perusahaan. 

pa yang dimaksud visi perusahaan? Dan apa yang dimaksud misi perusahaan? 

Ada banyak sekali pengertian dan pendekatan tentang visi dan misi perusahaan. Beberapa perusahaan atau organisasi bahkan menggunakan istilah yang berbeda untuk menggantikan atau menambahkan visi dan misi perusahaan yang mereka miliki, seperti purpose noble, aim, big goal ataupun istilah yang lain. 

VISI PERUSAHAAN

Di buku ini kita menggunakan pendekatan bahwa visi perusahaan adalah pernyataan jangka panjang yang mendefinisikan tujuan, arah, dan aspirasi utama perusahaan. Visi merupakan pandangan ideal tentang masa depan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Visi menciptakan gambaran yang kuat apa yang ingin dicapai perusahaan dalam jangka panjang, sering kali dalam kurun waktu lima atau sepuluh tahun bahkan lebih.

Visi perusahaan biasanya berfokus pada tujuan yang lebih besar dan tujuan yang bersifat inspriasional, mencerminkan impian, ambisi, dan cita-cita besar perusahaan. Visi membantu perusahaan dalam menginspirasi dan memotivasi seluruh karyawan dan stake holder untuk bersama-sama mencapai tujuan tersebut. 

Sebuah visi yang baik harus memenuhi beberapa karakteristik berikut :

• Inspirasional : Visi harus mampu menginspirasi dan memotivasi banyak orang. Dalam konteks ini, visi harus menciptakan citra positif dan ambisius tentang masa depan yang diinginkan.
• Jangka panjang : Visi tidak berkaitan dengan tujuan jangka pendek atau taktis, melainkan berkaitan dengan tujuan jangka panjang yang menentukan arah perusahaan dalam beberapa tahun ke depan.
• Spesifik : Meskipun visi adalah pernyataan yang berorientasi pada masa depan, pernyataan tersebut haruslah spesifik dan menggambarkan tujuan yang diinginkan. Visi yang umum dan ambigu tidak akan memberikan panduan yang jelas. 
• Tantangan : Visi harus menantang dan mengajak perusahaan untuk mencapai hal-hal yang belum pernah terjadi sebelumnya. Visi harus menggugah orang untuk berpikir lebih jauh, lebih dalam, dan lebih luas. 
• Mudah diingat : Visi yang efektif dapat dengan mudah diingat oleh semua karyawan perusahaan. Hal ini akan membantu dan memastikan bahwa visi menjadi bagian dari budaya perusahaan. 

Visi bukan sekadar dokumen statis, melainkan sebuah panduan untuk memandu strategi, keputusan, dan tindakan perusahaan sehari-hari. Visi membantu perusahan tetap fokus pada tujuan jangka panjang dan memastikan semua upaya untuk mendukung pencapaian visi tersebut. 

MISI PERUSAHAAN

Misi perusahaan adalah pernyataan singkat yang merangkum tujuan pokok dan alasan eksistensi atau keberadaan suatu perusahaan. Pernyataan misi menjelaskan secara konsisten mengapa perusahaan tersebut didirikan, apa yang akan dilakukan, dan siapa yang akan dilayani. Misi adalah dasar dari tujuan organisasi dan memberikan arah strategis yang kuat. 

Poin-poin penting dalam misi  perusahaan meliputi :

• Tujuan utama : Misi menjelaskan tujuan utama dan esensial yang ingin dicapai oleh perusahaan. Sebagai tujuan utama, misi mengidentifikasi masalah atau kebutuhan yang ingin diatasi atau layanan yang ingin disediakan.
• Lingkup operasi : Misi memerinci wilayah geografis, target market, atau klien yang dilayani oleh perusahaan. Dalam hal ini, misi akan membantu perusahaan membatasi fokus operasionalnya. Banyak perusahaan, di awal berdirinya, sudah sangat ambisius dan tidak membuat batasan fokusnya, baik produk atau layanannya, maupun klien yang dilayani. Salah satu yang menjadi alasan tidak adanya fokus atau batasan, sering kali karena perusahaan tersebut mempunyai sumber daya yang berlimpah. Bagaimanapun, sumber daya selalu mempunyai batasan, sehingga perusahaan perlu membuat fokus dan batasan yang jelas untuk hal-hal yang akan dikerjakannya. 
• Manfaat : Misi menjelaskan manfaat yang diberikan kepada klien, customer, atau masyarakat secara umum. Dalam hal ini, misi menguraikan dampak positif yang dihasilkan oleh perusahaan kepada banyak pihak.  
• Arah strategis : Misi mengatur dasar strategis bagi perusahaan, membantu menentukan jalur yang akan diambil dan kebijakan yang akan diterapkan untuk mencapai visinya.
• Identitas perusahaan : Misi mencerminkan identitas perusahaan dan hal-hal yang membedakannya dari perusahaan lain. Dalam hal ini, misi menjadi jati diri perusahaan.

Misi perusahaan memberikan kerangka kerja yang penting untuk  perencanaan strategis dan pengambilan keputusan. Misi juga merupakan pernyataan yang digunakan untuk menginspirasi, mengarahkan, dan memotivasi seluruh karyawan, serta menjelaskan kepada stake holder mengenai keberadaan perusahaan.

Visi dan misi perusahaan harus konsisten dengan nilai-nilai organisasi. Sementara visi berfokus pada tujuan jangka panjang dan aspirasi, misi memberikan gambaran tentang tindakan kongkrit yang akan diambil perusahaan untuk mencapai visi tersebut. Dengan kata lain, misi merupakan langkah kongkrit untuk mewujudkan visi.  

Berikut adalah contoh visi dan misi beberapa perusahaan :

Google

Visi : Menyediakan akses untuk informasi global dengan satu klik.

Misi : Mengorganisasi informasi-informasi global dan menjadikannya dapat berguna serta diakses secara universal.  

Gojek

Visi : Membantu memperbaiki struktur transportasi di Indonesia, memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari dengan menggunakan layanan fasilitas kurir, serta turut mensejahterakan kehidupan tukang ojek di Jakarta dan Indonesia ke depannya.

Misi :

• Menjadikan Gojek sebagai jasa transportasi tercepat dalam melayani kebutuhan masyarakat Indonesia. 
• Menjadikan Gojek sebagai acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola struktur transportasi yang baik dengan menggunakan kemajuan teknologi.
• Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial.
• Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada pelanggan. 

IKEA 

Visi : Menciptakan kehidupan sehari-hari yang lebih baik bagi banyak orang.

Misi : Mencapai kualitas dengan harga terjangkau bagi pelanggan, membangun hubungan dengan pemasok dalam jangka panjang, investasi produksi secara otomatis, dan memproduksi dalam jumlah besar. 

BRI 

Visi : Menjadi the most valuable banking group di Asia Tenggara dan champion of financial inclusion.

Misi :

• Memberikan yang Terbaik

Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan pelayanan kepada segmen mikro, kecil, dan menengah untuk menunjang peningkatan ekonomi masyarakat. 

• Menyediakan Pelayanan yang Prima

Memberikan pelayanan prima dengan fokus kepada nasabah melalui sumber daya manusia yang profesional dan memiliki budaya berbasis kinerja (performance-driven culture), teknologi informasi yang handal dan future-ready, dan jaringan kerja konvensional maupun digital yang produktif dengan menerapkan prinsip operasional dan risk management yang excellence.

• Bekerja dengan Optimal dan Baik 

Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-pihak yang berkepentingan dengan memperhatikan prinsip keuangan berkelanjutan dan praktik good corporae governance yang sangat baik. 

Bluebird 

Visi : Menjadi perusahaan yang mampu bertahan dan mengedepankan kualitas untuk memastikan kesejahteraan yang berkelanjutan bagi para pemangku kepentingan.

Misi : Tercapainya kepuasan pelanggan, dan mengembangkan serta mempertahankan diri sebagai pemimpin pasar di setiap kategori yang kami masuki. Dalam transportasi darat, kami  menyediakan layanan yang handal dan berkualitas tinggi, dengan penggunaan sumber daya yang efisien dan kami melakukannya sebagai satu tim yang utuh. 

Tulisan : 

Indra Dewanto, MM

Business Coach & Culture Specialist

Untuk meningkatkan pembangan pertumbuhan soft skills yang optimal, Indra Dewanto  yang merupakan Leadership & Business Coach menyediakan pelatihan secara offline ataupun online, info selengkapnya dapat di lihat di https://indradewanto.com/events/

Jangan lupa follow Instagram kami https://www.instagram.com/energipersona/