Sebenarnya, Apa itu coaching ?
Apa yang membedakan coaching dengan proses atau alat pemberdayaan yang lain, seperti counselling, mentoring, training ?
“Coach” berasal dari bahasa Hongaria “kocsi” yang artinya kendaraan pengangkut. Maka di banyak negara Eropa, kendaraan pengangkut entah kereta api atau bus disebut sebagai “coach”.
Fungsi kendaraan pengangkut adalah memindahkan seseorang atau sekelompok orang dari satu titik ke titik yang lain.
Dari pengertian sederhana tersebut, dapat dipahami sebagai sarana untuk memindahkan coachee dari satu situasi ke situasi baru yang lebih baik.
Menurut ICF ( International Coach Federation ), pengertiannya adalah bentuk partnership yang terbangun antara coach dan coachee, untuk memaksimalkan potensi pribadi dan profesional coachee, melalui proses kreatif guna menstimulasi dan mengeksplorasi pikiran agar dapat memaksimalkan potensi personal serta profesional.
Baca juga: Teknik Coaching dapat Membantu Menyelaraskan Head Heart Hand
Merujuk pada istilah partnership tersebut, maka ada unsur kesetaraan antara coach dengan coachee. Coach dan coachee berada dalam posisi duduk sama rendah, dan berdiri sama tinggi. Dalam konteks partnership itu pula, proses yang terjadi di dalam coaching adalah proses dialog, komunikasi dua arah, dan saling memahami satu sama lain dalam suasana yang produktif.
Coach membantu coachee supaya coachee lebih memahami dirinya sendiri, baik memahami hal-hal yang diinginkan maupun kekuatan-kekuatan yang dimiliki.
Coaching juga merupakan proses mobilisasi sumber daya, baik sumber daya internal maupun eksternal yang dimiliki coachee, untuk dapat mencapai tujuan yang diinginkan.
Di luar sana, banyak sekali orang yang tidak menyadari berlimpah sumber daya yang dimiliki, bahkan malah menyia-nyiakannya.
Cara pandang untuk melihat berlimpah sumber daya yang dimiliki ini, perlu diawali dengan tujuan atau sasaran yang diinginkan oleh coachee. Tanpa adanya hal itu, penggalian sumber daya akan sia-sia saja. Coach membantu coachee sepenuhnya dalam proses ini.
Coaching adalah Seni
Coaching merupakan seni memberdayakan seseorang, sehingga orang tersebut dapat mengalami proses pembelajaran, pertumbuhan pribadi, dan perbaikan kinerja. Sesi coaching bukanlah sesi curhat atau ngobrol tidak jelas, melainkan sesi yang berfokus pada proses pembelajaran. Dan dari proses pembelajaran itulah, coacheeakan mengalami pertumbuhan pribadi, dan pada akhirnya perbaikan kinerja.
Bagaimana kalau anak buah saya adalah seseorang yang sudah hebat, apakah dia masih membutuhkan coaching ? Demikian pertanyaan yang sering muncul di pelatihan “Effective Coaching Skills for Leaders” yang sering saya adakan di perusahaan-perusahaan besar.
Analogi yang paling sederhana dalam hal ini adalah dunia olahraga. Kita ambil saja di dunia sepak bola. Barcelona, Manchester United, atau Real Madrid, atau klub manapun, meski sudah menyandang status sebagai klub sepak bola besar yang berisikan pemain-pemain hebat sekalipun, tetap menjalani proses ini.
Mereka melakukan coaching tidak hanya di saat sedang menjalani kompetisi dengan persaingan ketat, melainkan juga dalam keseharian mereka. Coaching menjadi bagian tak terpisahkan dari aktifitas mereka. Pemain sekelas Lionel Messi atau Christiano Ronaldo sekalipun masih membutuhkan seorang coach dalam aktifitasnya.
Di sisi lain, di perusahaan masih banyak orang yang berpandangan yang perlu di-coaching adalah orang-orang yang “bermasalah”, entah karena produktifitasnya rendah, sikapnya buruk, atau hal lainnya.
Padahal idealnya, coaching justru perlu dijalankan untuk setiap karyawan, secara rutin dan berkesinambungan. Teknin ini bukan hanya untuk orang-orang bermasalah, tetapi justru untuk orang-orang yang ingin memperbaiki kinerjanya lebih baik lagi.
Untuk meningkatkan pembangan pertumbuhan soft skills yang optimal, Indra Dewanto yang merupakan Leadership & Business Coach menyediakan pelatihan secara offline ataupun online, info selengkapnya dapat di lihat di https://indradewanto.com/events/
Selain Online Training Anda juga bisa memilih produk training lainnya, seperti:
- Business Coaching
- Leadership Coaching
- Strategic Leadership
- Leader as Coach
- Leadership for Supervisor
- B2B Sales Champion
- Service Champion
Jangan lupa follow Intagram kami ya :). Semoga Bermanfaat